Surakarta, 19 Juni 2024 – Dalam rangka mendukung promosi Kampoong Monster Studio sekaligus mendorong kreativitas generasi muda, Dedi Eko Nurcahyo, dosen Animasi ISI Surakarta, menyelenggarakan acara bertajuk “Workshops and Ethnic Monster Drawing Competitions.” Acara ini merupakan bagian dari program hibah Pengabdian Kepada Masyarakat yang didanai oleh LPPMPP ISI Surakarta dan berhasil menarik perhatian siswa sekolah kejuruan di Surakarta.
Kegiatan ini awalnya direncanakan bertempat di Solo Technopark. Namun, karena keterbatasan tempat, acara akhirnya dipindahkan ke Mini Cinema SBSN ISI Surakarta tanpa mengurangi kualitas maupun antusiasme peserta. Acara yang dimulai pada pukul 09.30 WIB ini dibuka secara resmi oleh Kaprodi Animasi, Stri Agneyastra Dite, S.Sn., M.Sn., dan menghadirkan Alfi Zachkyelle, founder Kampoong Monster Studio, sebagai narasumber utama.
Sebanyak 70 siswa dari SMK Negeri 9 Surakarta, khususnya dari jurusan Animasi dan Desain Komunikasi Visual (DKV), mengikuti kegiatan ini dengan penuh antusiasme. Para peserta mendapatkan wawasan tentang konsep dan filosofi monster, termasuk teknik kreatif dalam menciptakan desain karakter monster etnik. Alfi Zachkyelle menjelaskan betapa pentingnya penggabungan unsur budaya lokal dalam menciptakan karya yang orisinal dan memiliki daya tarik unik.
Selain pemaparan materi, setiap siswa menerima kit berisi alat gambar dan suvenir eksklusif dari Kampoong Monster Studio dan Prodi Animasi ISI Surakarta. Langkah ini menjadi bagian dari strategi promosi yang bertujuan untuk memperkenalkan Kampoong Monster Studio sebagai pusat kreatif dan inovatif sekaligus mempererat hubungan dengan komunitas pendidikan di Surakarta.
Puncak acara adalah kompetisi menggambar monster etnik, di mana peserta diberi kesempatan untuk menuangkan ide-ide kreatif mereka dalam bentuk karya gambar. Kompetisi ini bukan hanya ajang adu keterampilan, tetapi juga sarana edukatif untuk mendorong siswa berpikir kritis dan berinovasi dengan memadukan unsur budaya dan seni kontemporer. Dari seluruh karya yang terkumpul, tiga peserta dengan hasil gambar terbaik dipilih sebagai pemenang dan menerima hadiah menarik sebagai bentuk apresiasi atas kreativitas mereka.
“Acara ini diharapkan dapat memberikan inspirasi bagi para siswa dan membuka wawasan mereka tentang peluang di industri kreatif, terutama di bidang animasi dan desain karakter,” ujar Alfi Zachkyelle dalam sesi penutup. Beliau juga menekankan pentingnya pengembangan bakat sejak dini dan keterlibatan aktif siswa dalam kegiatan kreatif seperti ini.
Program ini menjadi bukti komitmen ISI Surakarta dan Kampoong Monster Studio dalam mendukung pertumbuhan industri kreatif serta memperluas jangkauan promosi ke generasi muda. Dengan adanya sinergi antara institusi pendidikan dan industri kreatif, diharapkan semakin banyak talenta muda yang tertarik dan berkembang di bidang animasi dan desain visual.
Acara ini ditutup dengan foto bersama seluruh peserta dan narasumber, meninggalkan kesan mendalam bagi para siswa serta harapan akan kolaborasi dan kegiatan serupa di masa mendatang.
Tentang Kampoong Monster Studio
Kampoong Monster Studio adalah sebuah studio kreatif yang fokus pada pengembangan desain karakter dan animasi dengan ciri khas monster etnik. Studio ini didirikan oleh Alfi Zachkyelle dan berkomitmen untuk menggabungkan unsur seni tradisional dengan inovasi modern, menciptakan karya-karya yang memiliki nilai estetis dan edukatif.
Kontak Media
Prodi Animasi ISI Surakarta